dakwahsunnah.com

radiorodja.com

Sakit Kepala Di Sekitar Pelipis Mata
Pertanyaan:
Kepala saya sakit dibagian atas sampai dekat pelipis mata saya dokter. Kulit kepala saya pun ikut sakit kalau dipegang. Sakitnya sudah lama dan terus-menerus. Saya sudah periksa dokter cuma kasih obat yg membuat saya tertidur pulas. . Tapi besok nya kepala saya masih sakit. Apa ya obat nya dokter.

Jawab:
Perlu anda ketahui bahwa sakit kepala sangat beragam jenisnya dan penyebabnya juga bermacam-macam. Secara umum dibagi menjadi dua:
1. Sakit Kepala Primer
Mayoritas sakit kepala karena ini. Pada jenis ini tidak ada atau tidak bisa ditentukan dengan pasti organ mana yang terlibat atau terganggu. Ada beberapa jenis misalnya:
·         Migrain
·         Tension headchace/ sakit kepala tegang
·         Cluster headchace
2. Sakit Kepala Sekunder
Ada penyebabnya atau organ yang terganggu sehingga menyebabkan sakit kepala, misalnya sinusitis, sakit gigi, infeksi telinga, glaukoma, tekanan darah tinggi dan lain-lainnya.
Dari gejala anda yaitu nyeri lebih banyak terasa dekat pelipis mata. Maka ada beberapa kemungkinan:
Cluster headchace
Gejalanya nyeri kepala sebelah dan disekitar pelipis dan mata, nyeri terus menerus selama beberapa jam. Tidak jarang mata bisa ikut bengkak dan merah serta hidung berair. Penyebabnya bisa karena stress, salah makan atau alkohol

Sinusitis
Rasa nyerinya juga bisa merambat disekitar mata dan pelipis mata karena beberapa rongga sinus berdekatan dengan mata

Gangguan mata
Misalnya glaukoma yaitu peningkatan tekanan dalam bola mata. Sehingga menimbulkan rasa sakit sekitar mata dan mata memerah.

Mengenai obat kemudian anda tertidur pulas. Kemungkina obat tersebut antinyeri kuat dan dikombinasi dengan obat yang efeknya mengantuk sehingga meredakan gejala. Obat ini hanyalah obat simptomatik yang meredakan gejala saja. Adapun untuk mengobati maka perlu dilakukan pemeriksaan untuk mencari penyebabnya. Kami sarankan agar anda memeriksakan diri ke dokter spesialis saraf agar bisa dipastikan penyebabnya dan dilakukan terapi yang sesuai.

Dijawab oleh: dr. Raehanul Bahraen (Pengasuh Kesehatan Konsultasisyariah.com)

0 komentar:

 
Top